Jika kita membaca I Tim 2:4, kita akan tahu bahwa adalah kehendak Allah supaya semua orang diselamatkan, tetapi tidak hanya sampai disitu saja, Allah juga ingin supaya semua orang yang sudah selamat untuk memperoleh PENGETAHUAN akan KEBENARAN.
Kata PENGETAHUAN, Epignosis (yunani), dan menurut Strong Hebrew dan Greek Dictionaries, berarti Full Discernment, “sangat bisa membedakan”, itulah kehendak Allah bahwa kita semua bisa membedakan mana kebenaran yang datang dari Allah atau kebenaran-kebenaran yang bukan datang dari Allah
Ada dua hal yang selalu dipastikan berhasil oleh si iblis terhadap umat manusia, yang pertama adalah dia akan memastikan semua orang masuk neraka (Yoh 10:10, Yoh 8:44), jika hal yang pertama ini gagal dengan kata lain kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat (Roma 10:9), kita pasti selamat, sebab tidak ada penghukuman lagi bagi mereka yang di dalamKristus (Roma 8:1), si jahat segera menjalankan rencananya yang kedua yaitu membuat orang-orang yang sdh selamat tadi menjadi tidak EFEKTIF bagi kerajaan Allah, dengan cara menjauhkan orang-orang yang sudah selamat tsb dari pengetahuan akan kebenaran yang sejati, pegajaran yang benar, dan digantikan dengan pengajaran-pengajaran yang lahir dari pikiran manusia, pengetahuan manusia hikmat manusia, dan segala hal yang datang dari dunia, bahkan pengajaran-pengajaran palsu. Sehingga orang-orang yang sudah selamat tadi tidak bertumbuh dengan benar karena tidak mendapatkan kebenaran yang sejati, dan jika tidak tumbuh dengan benar, buah yang dihasilkan pun adalah buah yang tidak benar dan yang pastitidak akan bisa ’dinikmati’ oleh orang lain.
Dengan kata lain orang-orang yang sudah selamat tsb, mereka memang akan tetap masuk surga, tetapi mereka tidak bisa menerima ‘surga’ di bumi ini, dan tidak mungkin bagi mereka utk menjadi efektif bagi kerajaan Allah, karena mereka ‘buta’ akan kebenaran yang sejati, itulah rencana si jahat
Kita bisa melihat hal ini di dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang-orang yang menurut pengakuan mereka, adalah orang-orang Kristen/orang-orang yang sudah selamat mungkin belasan bahkan mungkin puluhan tahun menjadi Kristen. Tetapi kehidupan kekristenan mereka biasa-biasa saja, tidak ada pertumbuhan secara rohani, sekalipun sudah aktif di gereja sebagai majelis atau jabatan-jabatan ‘yanglain…dengan kata lain mereka tidak efektif sebagai orang Kristen, yang seharusnya efektif (menginjil, menghasilkan buah, dll)
Pengertian TIDAK EFEKTIF adalah bahwa Allah menginginkan setiap orang-orang percaya bertumbuh di dalam kerohanian mereka, kita bisa baca hal tsb didalam I Petrus 2:2, yaitu bahwa Allah ingin kita bertumbuh, supaya kita bisa mengerti apa yang Bapa inginkan dan MELAKUKAN apa yang dikehendaki Nya.
Jika kita tidak memperoleh PENGETAHUAN akan KEBENARAN yang sejati, maka proses pertumbuhan rohani ini akan terhalang sehingga kita yang seharusnya sdh bisa mengajar tentang kebenaran, kita masih tetap yang harus diajar. Betapa tidak efektifnya kita…!!!
Hanya orang-orang yang ‘dewasa rohani’ saja yang bisa mengerti dan melakukan kehendak Bapa dengan tepat, ‘bayi-bayi rohani’ tidak akan bisa melakukan apa yang Allah inginkan dengan tepat, karena mereka tidak mengerti, dengan kata lain kita bisa tidak menjadi efektif jika kita masih tetap menjadi ‘bayi-bayi rohani’.
Mengapa?
Karena mereka tidak memperoleh PENGETAHUAN akan KEBENARAN, melainkan sebaliknya. Banyak pengajaran yang tidak sehat ‘masuk’, bahkan jika kita tidak hati-hati dengan apa yang kita dengar dan lihat…maka pengajaran-pengajaran yang sesat akan masuk!! Dan membinasakan kerohanian kita
2 Petrus 1:1,
....pengajaran-pengajaran yang sesat akan membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa yang telah menebus mereka
Bisakah kita bayangkan betapa tidak efektinya kita sebagai orang yang mengaku percaya dan sudah diselamatkan, bila tidak memperoleh PENGETAHUAN akan KEBENARAN, dan yang juga merupakan KEHENDAK ALLAH??
Kita tidak akan bisa berfungsi dengan efektif sebagai orang-orang yang seharusnya membawa kebenaran tsb kepada orang lain yang belum mengerti akan kebenaran itu sendiri
Umatku binasa karena kurang pengetahuan akan Allah (Hosea 6:4)
Bagaimana supaya umat Tuhan bisa memperoleh pengetahuan akan KEBENARAN yang sejati?
- Tinggal di dalam Tuhan.
Yoh 15:7
Tinggal di dalam Tuhan berbicara tentang hubungan yang erat dengan Tuhan, kita harus mempunyai waktu yang cukup utk berkomunikasi dengan Allah…, tidak ada cara lain utk mengerti kehendak-Nya ataupun mengetahui apa yang Dia sungguh-sungguh inginkan, selain intim dengan-Nya
Kita harus AKTIF jika ingin tinggal di dalam Tuhan!
Artinya diperlukan TINDAKAN yang mungkin mengorbankan waktu tidur, waktu nonton TV, waktu santai, dll, memang Tuhan tinggaldi dalamkita (Yoh 14:16-17), tetapi kita perlu membuka ‘mulut’ jika ingin memulai suatu komunikasi dengan Tuhan (Yak 4:8)
Jika kita membiasakan diri dan mendisiplinkan diri utk selalu tinggal, intim dan mengikatkan diri dengan Dia, maka kita akan menjadi satu roh dengan Dia (1 Kor 6:17) inilah yang akan memampukan kita utk menangkis strategi si jahat no dua yaitu membuat orang-orang Kristen menjadi tidak efektif.
Mengapa?
Karena kita intim dengan Dia!!, pada saat kita intim dengan Dia, Dia pun akan intim dengan kita (Yak 4:8), Dia akan berbicara langsung pada kita, Dia memberitahukan dengan tepat apa yang menjadi kerinduan hati-Nya…Dialah sang KEBENARAN yang sejati (Yoh 14:6), Allah tidak berdusta (Titus 1:2), semuanya BENAR!Tidak ada penyesatan di dalam Allah, semua jalan-jalan TUHAN adalah LURUS (Hos 14:10)
Tidak ada satu punmuslihat si jahat yang dilontarkan melalui apapun juga yang mampu membuat kita menjadi tidak efektif, jika kita tetap terikat dengan DIA (1 Kor 6:17)
- Firman-Ku tinggal di dalam kamu
Yoh 15:7
Kita perlu tinggal di dalam firman Tuhan , supaya kita dapat berjalan dengan benar dan tidak tersesat, karena Firman Tuhan adalah pelita bagi kaki dan terang bagi jalan-jalan kita (Mzm 119:105)
Tidak dikatakan Senter bagi kaki, tetapi pelita bagi kaki!! Pelita mungkin hanya bisa memberi penerangan utk jarak 1 meter (3 kaki), dengan kata lain setiap langkah kaki kita perlu penerangan Firman Tuhan artinya ambil waktu untuk baca firman Tuhan dan renungkan Firman tsb, sampai firman tsb menjadi rhema di dalam kita. Isi roh kita dengan Firman Tuhan, jika firman Tuhan menguasai kita, akan dengan mudah kita mematahkan setiap strategi yang dilepaskan si jahat, kita akan berbuah dan buah itu akan tetap, karena firman Allah ada di dalamkita
Apa yang DIPIKIRKAN pasti akan dilakukan, apa yang dilakukan jika terus diulang-ulang akan menjadi kebiasaan, dan bila kebiasaan terus menerus dilakukan akan menjadi karakter,
Alangkah baiknya jika kita mengisi pikiran kita dengan Firman Tuhan secara terus menerus, akan terjadi pembaharuan demi pembaharuan..., dan bisa dipastikan hasil akhirnya adalah KARAKTER YANG SESUAI DENGAN KARAKTER ALLAH
Dengan Firman Allah bumi dan isinya dijadikan oleh Allah (Kej 1:1), betapa dahsyatnyairman Allah itu!!
Roma 10:8,
Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalammulutmu dan di dalam hatimu
Baca dan renungkan Firman Tuhan (Mzm 1:1-3), maka kita akan terpelihara dengan sempurna, baik dari muslihat si jahat atapun pengaruh dari dunia ini
Intimlah dengan Tuhan dan biarlah Firman itu tinggal di dalam kita, maka kita akan terus beroleh PENGETAHUAN akan KEBENARAN yang SEJATI dan kita pasti mengalami kemenangan demikemenangan,didalam kehidupan ini, kita pasti akan EFEKTIF bagi kerajaan ALLAH, kita pasti BERBUAH dan buah itu tetap, seperti yang dikehendaki Allah (Yoh 15:16).
Amin Haleluyah!!!!
by: Ps. Donny Leiwakabessy