TAAT

 ayat bacaan : Yesaya 48 : 18-19

Yesaya 48:18-19  "Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti,
maka keturunanmu akan seperti pasir dan anak cucumu seperti kersik banyaknya; nama mereka tidak akan dilenyapkan atau ditiadakan dari hadapan-Ku." ( TB )

Arti kata TAAT (KBBI) :

 1. Senantiasa TUNDUK / PATUH
Saat ini kita perlu kroscek diri kita apakah kita senantiasa tunduk atau patuh pada Tuhan Allah kita.Sekiranya kita kedapatan benar dihadapan Tuhan, bukan kedapatan benar dihadapan manusia saja. Melainkan kita taat pada kebenaran Firman Allah.

2. Tidak berlaku CURANG
Perlu jadi pribadi yang penuh INTEGRITAS dengan tidak berbuat curang. Berlaku jujur lebih baik.

3. Setia
Bukan semata setia terhadap pasangan suamu istri. Tapi setia ini berlaku taat, dimana barang siapa taat terhadap hal kecil maka akan dipercayakan lebih lagi ke hal-hal yang besar. Memulai dari satu titik, dengan untuk setia melakukan mulai dari hal-hal yang kecil. Belajar setia terhadap perkara-perkara kecil.

TAAT pada siapa?
( Yesaya 48:18a ) - Jika kamu menaati AKU....

Dalam perikop ini jelas dikatakan bahwa setiap kita TAAT pada Tuhan, bukan kepada yang lain! Hari ini kita harus bisa fokus untuk TAAT. Karena bila kita TAAT pada Tuhan, otomatis kita pasti TAAT juga dengan pemimpin atau atasan kita! Dengan hal yang tidak kelihatan kasat mata kita bisa taat, maka hal yang kelihatan atau aturan manusia pun kita bisa taat. Jadi pastikan kita TAAT pada siapa.

Bila kita mengatakan diri kita TAAT pada Allah, pasti ada buktinya yakni :

TAAT melakukan Firman Allah
Dalam hal ini yang jadi tolak ukur orang TAAT itu bukan orang-orang yang melayani, melainkan yang jadi tolak ukur adalah melakukan KEHENDAK TUHAN. Ketika kita melakukan Firman Allah itu artinya kita PERCAYA!  ( Yakobus 2:26 )
" orang yang taat itu pasti percaya, dan orang yang percaya itu juga taat.."

Seperti kisah Abraham, yang dimana ia percaya akan Janji Tuhan, dan ia buktikan itu dengan tindakkan secara nyata. Ia taat pada Tuhan dan percaya pada Tuhan.
Renungkan apakah diri kita TAAT? Tuhan tidak hanya butuh pengetahuan saja, tapi Ia lebih perlu kita melakukan firman. Jadi, bertindaklah ( action ), jangan hanya kita sekedar percaya saja tanpa berbuat apa-apa. Dalam KETAATAN itu perlu didasari oleh adanya KASIH.

Hasil dari KETAATAN :
1. Damai - Respon Anda itu menentukan kedamaian itu sendiri.
2. Mujur - Keberuntungan
3. Mempunyai banyak keturunan
4. Tidak akan binasa

Perlu diingat bahwa Ketaatan itu tidak datang dari tumpang tangan, tapi datang dari diri kita sendiri.